Senin, Mei 28, 2012

Hati dan Belati

Hati dan Belati

dia
dia
sudah sempurna
dan tidak pantas pada kesendirian
mengalah aku
pada waras embun pagi yang tetap tegar berdiri

dia
dia
begitu sempurna
dan tidak boleh terluka pada kecacatan
pada hitam tiada tahu kapan bersinar seperti yang diingini

menginginkan hati
soresore begini
pada wajah berpola misteri
dan hati
di mana kau sembunyikan rindu pagi

menginginkan belati
soresore begini
pada hujan lama sekali
tiba di garis bujur jemari
kemana hai kemana lagi kau pijakkan mentari

Jakal KM 14 Jogja, 29 Mei 2012

*) Ekohm Abiyasa

http://serampaikata.blogspot.com/2012/05/hati-dan-belati.html

Related Posts:

  • Harapan Sunyi Harapan Sunyi hujan berkesudahan namun rindu masih menempel erat dalam lingkar sunyi di pelupuk hati dan kemudian hening tak bersisa hanya bayang samar wajahmu kuraut sepucuk rona warnawarna pelangi yang memudar ada … Read More
  • Di Mimpiku Battle Poetry: Di Mimpiku semacam rindu yang kugores pada dinding sepiterbiar lirih menyebut tentang engkaudan hari adalah rentang yang tak henti kututupikadang sengaja kulupa supaya tak lamamatahari terbit di timur l… Read More
  • Usaha Penulis Lepas Usaha Penulis Lepas Kampanye peningkatan minat baca yang semakin gencar membuat bisnis penerbitan akhir-akhir ini terus berkembang. Makin banyak anggota masyarakat yang haus bacaan sehingga para penerbit terdorong … Read More
  • Wajahmu Menggelisahkan Hati Wajahmu Menggelisahkan Hati wajah mengalihkan mata bersemayam kalbu hijau seperti rumput liar di semak belukar semakin subur dan mekar hujan mengecatnya itukah wajahmu sendu biru di rona batas bulir rindu mengampas n… Read More
  • Mimpi yang Tersembunyi Mimpi yang Tersembunyi sepasang mawar biru dan putih memekar di beranda hati membawa rindu dan sunyi lubuk yang dalam dalam ruang dimana kita membereskan beberapa sajak kemudian ada sepotong cahaya melingk… Read More

0 Coments: